Faktor-Faktor yang Memengaruhi Respon Penyuluh Pertanian terhadap Penerapan Aplikasi Layanan Konsultasi Padi (LKP) di Jawa Tengah

Authors

  • Tri Cahyo Mardiyanto Mardiyanto Balai Penerapan Standard dan Instrumen Pertanian (BPSIP), Jawa Tengah
  • Dyah Haskarini Balai Penerapan Standard dan Instrumen Pertanian (BPSIP), Jawa Tengah

DOI:

https://doi.org/10.55259/jiip.v31i1.48

Keywords:

Layanan Konsultasi Pertanian (LKP), Respon Penyuluh, Rice Crop Management

Abstract

Aplikasi Layanan Konsultasi Padi (LKP) yang dikembangkan oleh International Rice Research Institute (IRRI) yang diadaptasi dari prinsip dan algoritma pendekatan Site-Specific Nutrient Management (SSNM) dengan perhitungan takaran pemupukan berdasarkan target hasil yang disesuaikan dengan hasil historis yang dilaporkan oleh petani dan pengelolaan budidaya saat ini. Walaupun LKP telah dirilis oleh IRRI pada tahun 2015, aplikasi LKP dianggap sebagai materi baru oleh penyuluh pertanian dalam budidaya padi spesifik lokasi. Oleh karena itu, dalam rangka mendukung peningkatan produksi padi dengan prinsip pemupukan spesifik lokasi, tahun 2024, Jawa Tengah menjadi salah satu lokasi terpilih kegiatan aplikasi LKP yang berada di Indonesia dengan lokasi sawah tadah hujan. Supaya aplikasi LKP ini dapat terdiseminasi ke tingkat petani, perlu dilaksanakannya bimbingan teknis kepada penyuluh pertanian dalam penerapan aplikasi LKP. Tujuan penelitian adalah ingin mengetahui respon penyuluh pertanian dalam penerapan aplikasi LKP dan faktor-faktor yang memengaruhinya. Metode pengambilan sampling secara sengaja (purposive sampling) yaitu pada 35 penyuluh pertanian peserta bimbingan teknis. Beberapa analisis data dalam penelitian ini meliputi: uji proporsi untuk hipotesis 1 dan analitik regresi linear ganda untuk hipotesis 2. Berdasarkan hasil analisis proporsional terbukti banyak penyuluh pertanian (> 50%) peserta bimbingan teknis memiliki respon yang baik tentang materi bimbingan teknis penerapan aplikasi LKP. Analisis regresi linear berganda menunjukkan bahwa lama bekerja di bidang pertanian berpengaruh secara signifikan terhadap respon penyuluh pertanian tentang penerapan aplikasi LKP, sedangkan tingkat pendidikan dan umur secara signifikan tidak berpengaruh nyata (α = 0,05).

References

Azwar, S. 2002. Sikap Manusia, Teori dan Pengukurannya. Pustaka Pelajar. Yogyakarta

Ma’ruf. 2016. Rancangan Penyuluhan Sistem Tanam Jajar Legowo Pada Tanaman Padi sawah di Kecamatan Prajekan Kabupaten

Bondowoso. STPP Malang. KIPA. Program Studi Penyuluhan Pertanian Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Malang

Mardikanto, T. 2010. Metoda Penelitian dan Evaluasi Pemberdayaan Masyarakat. Program Studi Penyuluhan Pembangunan/Pemberdayaan Masyarakat Program Pascasarjana UNS. Surakarta.

Mujiman, Haris. 2006. Manajemen Pelatihan Berbasisi Belajar Mandiri. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.

Peraturan Menteri Pertanian Nomor : 52/Permentan/OT.140/ 12/2009 tentang Metode Penyuluhan Pertanian. Departemen Pertanian. Jakarta.

Permentan No.40/Permentan/OT.140/4/2007 tentang Pemupukan Berimbang

Purwanto. 2005. Tujuan Pendidikan dan Hasil Belajar. Jurnal Teknodik Depdiknas. Jakarta

Rambe, S.S.M., dan Honorita. 2011. Perilaku Petani dalam Usahatani di Lahan Rawa Lebak. Prosiding Seminar Nasional Budidaya Pertanian 2(1): 115-128

Rusmialdi, 1997 Rusmialdi, R. 1997. Tanggapan Petani Terhadap Iuran P3A di KabupatenLampung Tengah, Propinsi Lampung (Antisipasi Terhadap Pengembangan P3A Mandiri). Jurnal Sosial Ekonomika. Universitas Lampung. Bandar Lampung.

Ryan, E., Prihtanti, T. M., & Nadapdap, H. J. (2018). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Adopsi Petani terhadap Penerapan Sistem Pertanian Jajar Legowo di Desa Barukan Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang. Prosiding Seminar Nasional Fakultas Pertanian UNS, 2(1), E.53-64

Sastradipoera, Komarudin. 2006. Pengembangan dan Pelatihan, Suatu Pendekatan Manajemen SDM. Penerbit Kappa Sigma. Bandung.

Sarwono, S.W. 2002. Psikologi Sosial. Balai Pustaka. Jakarta

Sumekar, W., Prasetyo, A. S., & Nadhila, F. I. (2021). Tingkat Kinerja Petugas Lapang Program Asuransi Usaha Ternak Sapi (AUTS) dI Kecamatan Getasan. Jurnal Agrinika : Jurnal Agroteknologi Dan Agribisnis, 5(1), 10

Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air dan Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2006 Tentang Irigasi,

Widiastuti, S.N., Suryana, dan Prabowo. 2018. Evaluasi Perubahan Pengetahuan dan Keterampilan Petani dalam Pembuatan Kompos Jerami Padi di Kelompok Karya Bersama di Kabupaten Ogan Komering Hilir. Jurnal Triton 9(1)

Wirawan, Sarlito. 2005. Teori-teori Psikologi Sosial. Rajawali Pers. Jakarta

Downloads

Published

2024-07-30