Respons Petani Dalam Penggunaan Puts (PERANGKAT UJI TANAH SAWAH) Pada Pemupukan Padi Sawah (Oryza sativa L) Di Kalurahan Srimulyo, Piyungan, Bantul

Bayu Oktareza

doi:10.55259/jiip.v30i1.24

Authors

Bayu Oktareza Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.55259/jiip.v30i1.24

Keywords:

Padi, Pemupukan, PUTS, Respons

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat respons petani dalam penggunaan PUTS (Perangkat Uji Tanah Sawah) pada pemupukan padi sawah (Oryza Sativa L.) di Kalurahan Srimulyo, Kapanewon Piyungan, Kabupaten Bantul. Pengukuran tingkat respons petani menggunakan tiga variabel yaitu pengetahuan (cognitive), ketertarikan (affective) dan kemauan (conative). Penelitian dilaksanakan pada Maret sampai Juli 2022. Penelitian menggunakan metode deskriptif pada 11 kelompok tani, kemudian diambil sampel dengan cara proportional random sampling sebanyak 39 petani sebagai responden. Pengumpulan data menggunakan wawancara dan kuesioner dengan pengukuran skala Likert. Hasil analisis menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan sebesar 62,39% kategori sedang, tingkat ketertarikan sebesar 84,64% kategori tinggi, dan tingkat kemauan sebesar 86,79% kategori tinggi. Berdasarkan hasil penelitian tersusunlah desain pemberdayaan tentang penggunaan PUTS pada pemupukan padi sawah dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan petani, setelah dilakukan penyuluhan terhadap 30 petani di Kalurahan Srimulyo pada tanggal 22 Juni 2022. Hasil evaluasi penyuluhan menunjukkan peningkatan pengetahuan terhadap penggunaan PUTS sebesar 33,7%.

References

Apriani, M., Rachmina, D., & Rifin, A. (2018). Pengaruh Tingkat Penerapan Teknologipengelolaan Tanam Terpadu (PTT) Terhadap Efesiensi Teknis Usahatani Padi. Jurnal Agribisnis Indonesia , Vol 6, No. 2, Hal. 121-132.

Bhinnety, M. (2008). Struktur Dan Proses Memori. Buletin Pisikologi, Vol. 16, No. 2, hal. 74-88.

BPP Piyungan . (2021). Programa BPP Piyungan 2021. Kapanewon Piyungan : BPP Piyungan.

BPP Piyungan. (2020). Programa BPP Piyungan. kapanewon Piyungan: BPP Piyungan.

BPS. (2017). Kajian Konsumsi Bahan Pokok 2017. Jakarta: BPS.

BPS Bantul. (2019). Luas Penggunaan Lahan Dan Alat-alat Mesin Pertanian Kabupaten Bantul. Bantul: Badan Pusat Statistik Kabupaten Bantul.

BPS Bantul. (2021). Kecamatan Piyungan Dalam Angka 2021. Bantul: Badan Pusat Statistik Kabupaten Bantul.

BPS DIY. (2021). Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Dalam Angka 2021. Yogyakarta: BPS D.I. Yogyakarta.

Fardi, A. (2018). Tingkat pengetahuan dan Keterampilan Petani Dalam Usaha tani Buah Naga (studi kasus di Desa Sukamaju Kecamatan Tellu Limpoe Kabupaten Sinai). Makasar: Skripsi, Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Makasar.

Hernanto, F. (2006). Ilmu Usahatani. Jakarta: Penebar Swadaya.

Malik, A., Rosyani, & Elwamendri. (2015). Tingkat Respon Petani Terhadap Pelaksanaan SL-PTT Padi Sawah Di Kecamatan Limun Kabupaten Sorolangun. Sosio Ekonomi Bisnis. Vol. 18, hal. 1.

Nurdin, I., & Hartati, S. (2019). Metodologi Penelitian Sosial. Surabaya: Media Sahabat Candikia.

Rakhmat, J. (1999). Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Samun, S., Rukhmana, D., & Syam, S. (2011). Partisipasi Petani Dalam Penerapan Teknologi Pertanian Organik Pada Tanaman Stroberi Di Kabupaten Bantaeng. Jurnal Analisis Kebijakan , hal. 1 -12.

Simluhtan. (2022, 1 26 Januari). Simluhtan 2021. From https://app2.pertanian.go.id/: https://app2.pertanian.go.id/simluh2014/viewreport/rekapdesa_poktan_jenis.php?id_prop=34&prop_utuh=3402&kc=3402120