STRATEGI PENUMBUHAN PENANGKAR BENIH PADI (Oryza sativa L.) BERSERTIFIKAT DI DESA MULYODADI KECAMATAN BAMBANGLIPURO KABUPATEN BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Authors

  • Sukadi Sukadi Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta
  • Agus Wartapa Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta
  • Pitri Ratna Asih Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta
  • Dian Putri Febriani Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta

Keywords:

Strategi, Penumbuhan, Penangkaran Benih Padi

Abstract

Kajian ini bertujuan untuk mengetahui faktor internal dan eksternal yang dihadapi petani dalam menumbuhkan penangkar benih padi bersertifikat, serta merumuskan alternatif strategi dan prioritas strategi yang dapat direkomendasikan untuk petani di Desa Mulyodadi. Kajian dilaksanakan pada bulan Februari-Juni 2020 di Desa Mulyodadi, Kecamatan Bambanglipuro, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Metode yang digunakan dalam kajian ini yaitu metode kombinasi. Penentuan sampel petani dilakukan dengan proportional random sampling. Hasil dari kajian yaitu analisis faktor internal dan eksternal yang kemudian diidentifikasi dengan matriks IFE dan EFE. Data dari matriks IFE dan EFE digunakan untuk dasar penyusunan alternatif strategi dengan analisis matriks IE dan SWOT, sehingga didapatkan 8 alternatif strategi. Tahapan untuk menentukan prioritas strategi yang dapat direkomendasikan menggunakan analisis QSPM. Hasil dari prioritas strategi yaitu menumbuhkan penangkar benih padi bersertifikat secara berkelompok dengan melakukan penyuluhan SOP perbenihan. Selanjutnya dilakukan penyuluhan tentang penumbuhan penangkar benih padi bersertifikat secara berkelompok. Hasil penyuluhan menunjukkan bahwa aspek pengetahuan dan sikap mengalami peningkatan sebesar 45,5% dan 31,2%

References

Abidin, Zainal dan Didik Harwono. (2010). Penumbuhan Agro Industri Penangkaran Benih Padi di Wilayah Prima Tani Kabupaten Konawe-Sulawesi Tenggara. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sulawesi Tenggara.

Badan Pusat Statistik. (2018). Kecamatan Bambanglipuro Dalam Angka. Badan Pusat Statistik Kabupaten Bantul.

Badan Pusat Statistik. (2018). Kabupaten Bantul Dalam Angka. Badan Pusat Statistik Kabupaten Bantul. Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Bambanglipuro. 2019. Programa Kecamatan

Bambanglipuro Tahun 2019. BPP Bambanglipuro. Bantul. (2018). Programa Desa Mulyodadi Tahun 2018. BPP Bambanglipuro. Bantul. David, Fred R. 2016. Manajemen Strategi Konsep, Edisi 15. Salemba Empat. Jakarta. Hal 46, 65, 79, 111, 172, 185-186.

Dewi, Nursyamsiah. (2013). Analisis Usahatani Penangkaran Benih Padi Dan Padi Konsumsi (Studi Kasus Di Desa Gunung Sari Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor). Skripsi. Fakultas Ekonomi Dan Manajemen Institut Pertanian Bogor.

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Daerah Istimewa Yogyakarta. (2019). Data Produksi Benih Padi Tahun 2018 Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Pengembangan Perbenihan Dan Pengawasan Mutu Benih Tanaman Pertanian. Yogyakarta.

Direktorat Jenderal Tanaman Pangan. (2015). Pedoman Teknis Pemberdayaan Penangkar Benih Tahun Anggaran 2015. Jakarta. Kementerian Pertanian.

Eddy Makruf, Heriyan Iswadi. (2014). Petunjuk Teknis Penangkaran Benih. BPTP Bengkulu. Kementerian Pertanian. 2016. Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 67/Permentan /SM.050/13/2016 tentang Pembinaan Kelembagaan Petani. Jakarta.

Nazir, Moh. (2014). Metode Penelitian. Ghalia Indonesia. Bogor.

Rangkuti, Freddy. (2006). Analisis SWOT Membedah Kasus Bisnis. Jakarta. Gramedia Pustaka Utama. Hal 3-4.

Rahayu, S dan Wantoro, T. (2018). Program Nawa Cita Pemerintah Untuk Mensukseskan Kemandirian Pangan http://bbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/index.php/informasi/289 Diakses 15 November 2019

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta. Bandung. Hal 80-81, 137-145.

Downloads

Published

2020-07-15

Issue

Section

Articles